
photo credit: Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra (HMP) & Ketua DPW Partai Berkarya Jabar, Eka santosa / dok. Ist
EDUPUBLIK, Kab Bandung – Ramainya pemberitaan, Partai Berkarya Jawa Barat sudah menenetukan dukungan ke salah satu Pasangan Calon di Pilgub Jabar 2018, dibantah Ketua DPW Partai Berkarya Jabar, Eka santosa. Statemen ini muncul pada Jumat malam 6 April 2018 di kediamannya Kawasan Eko Wisata dan Budaya Alam Santosa, Pasir Impun, Cimenyan Kabupaten Bandung.
“Tidak benar itu, partai ini sudah condong ke salah satu paslon di Pilgub Jabar 2018. Pegangannya AD/ART Partai. Ada prosedur normatif dari DPP, sedangkan DPW terbatas merekomendasi. Semua belum final”
Lebih rinci menurutnya pemberitaan ini banyak muncul, usai acara pengukuhan Partai Berkarya Tingkat Kecamatan & Desa se Kab. Kuningan (2/4/2018). Menurutnya, hari itu sebatas menghadiri undangan Enang Nurdin SE selaku Ketua DPD Partai Berkarya Kabupaten Kuningan.
Faktanya bila, disela-sela acara ini ada pembacaan dukungan ke pasangan cabup dan cawabup Kuningan, yakni ke Santosa (Toto – Yosa) dari nomor urut 1. “Itu pun dibacakan oleh mantan Ketua Umum Partai Neneng A Tutty. Posisi saya kala itu fatsun saja. Dalam artian sebelum saya menjabat Ketua partai ini di Jabar, rupanya sudah ada kesepakatan soal ini. Dengan catatan, dukungan awal dua tiga bulan lalu, ke pasangan lain, malah. Tapi sudahlah …”
Terkait kehadiran Dedi Mulyadi selaku cawagub yang berpasangan dengan cagub Jabar Deddy Mizwar untuk pasangan nomor urut 4, itu pun pertemuannya di luar dugaan saya.
“Terjadi usai acara utama selesai, tiba-tiba ada Kang Dedi Mulyadi. Ya, beliau itu teman saya, bahkan penah menginap di kediaman saya di Pasir Impun beberapa tahun lalu. Selaku teman kami bersilaturahmi.”
Kala dikonfirmasi, kehadiran Dedi Mulyadi katanya diakomodir oleh “forum DPD-DPD” di Partai Berkarya Jabar:”Wah, itu sudah tidak betul secara kelembagaan, tak dikenal itu di partai kami. Saya maklumi, mungkin ada yang baru belajar berpartai. Nanti ditertibkan,” ujarnya yang malam itu di Alam Santosa Pasir Impun Eka ditemani Wakil Ketua Umum Partai Berkarya untuk “Korwil Banten, DKI, dan Jabar, Letjen TNI Purn. Yayat Sudrajat, dan rekannya yang bergabung ke Partai Berkarya Mayjen TNI Purn. Robby Win Kadir.
Kembali ke soal isu yang merebak tadi, menurut Eka prioritas utama partainya setelah lulus verifikasi KPU bukanlah di Pilkada, melainkan, jauh dari itu lolos perlement threshold dan pemenangan Pemilu 2019.
Diungkap menurut Eka yang sudah berkali-kali bertemu secara khusus dengan Ketua Umum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra (HMP) di Jakarta, sejak Rapimnas III (10-11/3/2018) di Solo, Jawa Tengah:”Selalu salah satu topik bahasannya, soal Pilgub Jabar. HMP pun memberitahukan, ada beberapa personal dari paslon Pilgub Jabar yang menemuinya. Namun, baru sebatas silaturahim”.
Dikonfirmasi sekali lagi, benarkah ada 3 suara juta potensi Partai Berkarya Jabar, akan dikerahkan memenangkan salah satu paslon di Pilgub Jabar 2018? Bukankah, pemberitaannya, sudah meluas gegara acara pengukuhan di Kabupaten Kuningan Jabar itu?
“Haha, itu pers jaman now memang jagonya memelintir fakta. Yang 3 juta suara itu, memang potensi minimal di target Pilpres 2019 partai kami di Jabar. Ini, dihubungkan dengan dukungan yang belum jelas itu ke Pilgub mana? Nah, ini kasihan warga, pendidikan politiknya jadi membingungkan”, kilahnya dengan menambahkan – “Apa pun yang terjadi dipertemuan yang katanya mendadak dengan Kang Dedi Mulyadi. Anggap itu hasilnya, terjadi silaturahmi. Demi maksud baik, kita berhak bertemu, kapan dan dalam konteks apa. Terpenting, silaturahmi terbangun. Apa sudah lurus, sekarang?” [HS]