hari ini :

Home » Lingkungan » Penanggulangan Pencemaran dan Kerusakan DAS Citarum Sektor 6 dan 7

Penanggulangan Pencemaran dan Kerusakan DAS Citarum Sektor 6 dan 7

EDUPUBLIK, Bandung – Dalam rangka implementasi Program Citarum Harum, sesuai Perpres No. 15 Tahun 2018, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) melaksanakan Workshop “Gerakan Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Masyarakat”, di Aula Utama Hotel Lingga JI. Soekarno Hatta No. 464 Bandung, Senin, (3/9/2018).

Dalam acara tersebut dihadiri Sekda prov Jabar, Kemenko PMK, Kemenko Maritim, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jawa Barat, Komandan Sektor 6 dan 7 bersama kelompok masyarakat dari kecamatan Bale Endah, Kecamatan Dayeuh Kolot dan Kecamatan Bojongsoang Kabupaten Bandung.

Terkait dalam kegiatan pelatihan yang di selenggarakan selam 5 hari tersebut, Dansektor 6 dan 7 Satgas Citarum Harum Kol Inf Yudi Zianibar dan Kol Kav Purwadi sebagai salah satu narasumber dengan materi “Pelaksanaan operasi penanggulangan pencemaran dan kerusakan DAS Citarum Sektor 6 dan 7”.

Dalam paparanya Dansektor Kol Inf Yudi Zianibar mengatakan,” Mudah mudahan orang yang hadir disini adalah manusia manusia yang terbaik karena sebaik baiknya manusia adalah yang nermanfaat bagi orang lain dan nantinya dapat untuk mengurangi resiko bencan di wilayah citarum, maka mari kita mencari solusinya untuk menaggulangi bencan dengan hati iklas dan tulus, dan pada pelatihan ini kita akan menambahkan ilmunya, agar kita terapkan pada lingkungan kita untuk menjaga alam”,

Satgas Citarum Harum Kol Kav Purwadi mengungkapkan permasalahan yang di hadapi sektor 7 ,”dalam masyarakat di wilayah sektor 7 masih kurang sadarnya tentang pentingnya jaga lingkungan dan kebersihan, juga keseehatan, masih banyaknya sampah yang bertumpuk hingga dapat dilewati diatasnya, namun tahun ini sudah mulai berkurang dan juga limbah betacu. industri di wilayah cisirung yang masih masuk dalam wilayah sektor 7 juga ditangulangi dengan segera, dalam kegiatan sektor 7 kami juga melakukan pengobatan massal yang terdampak lingkungan citarum yang masih kotor, tugas kami untuk menanggulangi citarum memang harus di bantu peran serta masyarakat, dan membangun kesadaran bersama untuk bekerja bakti membersihkan sungani citarum di wilayah sektor 7″, ujarnya.[red]

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*