EDUPUBLIK, Bandung – Kegiatan yang dilakukan Satgas Citarum Sektor 21 mulai masif untuk pembersihan di aliran sungai dikarenakan Instensitas hujan yang makin tinggi dalam beberapa hari terakhir di awal bulan November ini, selain menentukan waktu kegiatan lebih awal, keterlibatan tim Gober juga dapat membantu anggota Satgas dalam memaksimalisasi efesiensi waktu dan hasil kegiatan karya bakti di sungai.
Hal ini terlihat dari kegiatan yang dilakukan Satgas Citarum Sektor 21 di tiap Subsektor, yang diantaranya pada Subsektor 21-01 Rancaekek, Menghindari Subsektor 01 Wilayah Rancaekek, Subsektor 21-8 sungai Ciranjeng, Subsektor 21-14 sungai Cimahi utara, Subsektor 21-9 Ciparay, Subsektor 21-12 Wilayah Soreang dan Kutawaringin, Subsektor 21-4 sungai Cidurian, Subsektor 21-16 Cicalengka, dan Subsektor 21-7 sungai Cisangkuy.
“Mereka melakukan kegiatan lebih awal agar dapat menyelesaikan kegiatan sebelum turun hujan, karena ketika hujan mereka belum menyelesaikan akan menyulitkan kegiatan di lapangan,” ujar Dansektor 21 Kol Inf Yusep Sudrajat, saat memberikan keterangan melalui telepon selulernya, Minggu (11/11/2018).
Dirinya juga mengakui, keterlibatan tim gober dan masyarakat sekitar sungai dalam kegiatan karya bakti bersama Satgas Citarum di sungai dirasa sangat membantu, “bantuan tenaga dan jumlah masyarakat yang ikut dalam karya bakti mempengaruhi dalam hal efisiensi waktu kegiatan dan dapat memberikan hasil yang maksimal di lapangan,” ujarnya.
“Yang kita harapkan, kedepan keterlibatan warga semakin bertambah jumlahnya, karena selain membantu satgas ini juga menjadi salah satu ukuran bahwa sosialisasi dan tingkat kesadaran masyarakat dalam menjaga lingkungan semakin tinggi,” pungkas Dansektor 21 Kolonel Inf Yusep Sudrajat.[rls]