EDUPUBLIK, Cimahi – Giat sidak ke dua pabrik yang salahsatunya adalah PT. Asatex dikalukan oleh Dansektor 21 Kolonel Inf. Yusep Sudrajat pada hari Kamis (31/01/2019) didampingi oleh para prajurit satgas Citarum Harum dan bebrapa awak media.
“Satgas citarum harum dan anggota telah mengecek PT. Asatex hari ini dan sudah bening dan ada ikan hidup di outletnya. Kita tidak akan pernah berhenti untuk mengecek semua perusahaan termasuk PT. Asatex dan PT. Lain yang membuang limbah,” kata Kolonel Inf. Yusep Sudrajat saat melakukan sidak ke pabrik dua pabrik termasuk PT. Asatex .
Kehadiran Dansektor beserta rombongan disambut langsung oleh penanggung jawab PT. Asatex yaitu Usman Hidayat yang juga menemani Dansektor 21 beserta rombongan untuk melihat instalasi IPAL pabrik tersebut.
Saat sesi wawancara Dansektor 21 menegaskan kembali bahwa berdasarkan amanat perpres no 15 tahun 2018 yang ditandatangani oleh Bapak Presiden , TNI diperintahkan untuk DAS Citarum yang ekosistemnya sudah rusak agar dikembalikan menjadi sungai yang bisa dimanfaatkan oleh berjuta juta masyarakat Jabar dan DKI,“Saat ini sungai Citarum mulai menampakan kemajuan meski dalam waktu 10 bulan,” papar Dansektor 21. “ Kita lihat hampir semua perusahaan yang membuang limbah di Sektor 21 utamanya di Cimahi, Kab. Bandung maupun Kab. Sumedang sudah berbnah memperbaiki instalasi IPAL nya,” lanjutnya lagi.
Menurut Dansektor 21, mereka (pemilik pabrik) mau mengeluarkan dana yang tidak sedikit untuk menunjang program Citarum ini. “Presiden dan panglima TNI tidak ada kata lain, ini harus berhasil. TNI akan mendorong dan membina untuk keberhasilan program ini,”
Sementara itu, Usman Hidayat selaku penanggungjawab PT. Asatex mengungkapkan bahwa pihaknya mendukung program Citarum Harum. “Kita berkomitmen untuk menjalankan IPAL yg bersih , pembuangan yang bersih dengan cara merenovasi semua IPAL yg kurang baik dari mulai peralatannya sampai mesin semua dibutuhkan hingga memakan biaya yang cukup besar,” jelas Usman. “Ini semua kami lakukan untuk mendukung Citarum Harum,” pungkasnya.[red]