EDUPUBLIK, Bandung Barat – Debat Calon Bupati (Cabup) dan Wakil Bupati Kabupaten (Wacabup) Bandung Barat (KBB) 2024 yang berlangsung pada hari Rabu (28/10/2024) di Novena Hotel Lembang berlangsung cukup meriah dan sportif.
Acara yang di mulai sejak siang hari tersebut berakhir hingga sore hari. Di dalam ruangan yang hanya boleh di hadiri oleh utusan dari paslon peserta pilkada tersebut di warnai dengan suara riuh-rendah para pendukung. Tidak luput juga pendukung Paslon DILAN yang begitu antusias baik yang berada di dalam rungan maupun yang berada di luar ruangan sekitar acara berlangsung.
Diantara pendukung Paslon DILAN nampak hadir dari Barisan Laskar Demokrasi Didik-Gilang 2024 (BALAD DILAN) yang di Ketua oleh Saudara Aas Saepudin sebagai salah satu tokoh muda di Kabupaten Bandung Barat. Sejak Kabupaten Bandung Barat berdiri, Aas turut serta mewarnai kehidupan perpolitikan mulai dari tingkat Desa hingga tingkat Kabupaten.
Pada pilkada tahun 2024 ini-pun Aas tidak bisa tinggal diam dan hanya jadi penonton tetapi ruh gerakannya meronta-ronta untuk dapat memperjuangkan nasib Rakyat Bandung Barat lebih baik dimasa depan, “Tanpa adanya Balad Dilan, Pilkada KBB akan tetap berjalan, Tetapi aspirasi Masyarakat KBB belum tentu tersalurkan untuk mendapatkan Pemimpin yang benar-benar berpikah kepada Rakyat”,ucap Aas kepada redaksi ketika selesai acara debat berlangsung.
“Inilah pilihan perjuangan kami di BALAD DILAN, mengusung mendukung dan berjuang untuk mendapatkan respon positif dari Masyarakat sehingga nantinya tidak ada kata salah memilih pemimpin di tanggal 27 November 2024, karena sudah jelas terlihat dalam Debat pun bahwa kualitas Didik-Gilang jauh melebihi rata-rata paslon lainnya, untuk itu Masyarakat Kabupaten Bandung Barat jangan sampai mau di bodohi bahkan di iming-imingi oleh paslon lain yang tidak jelas Bibit Bobot dan Bebetnya”,katanya.
Balad Dilan melihat kondisi objektif bahwa kwalitas pemimpin yang akan mampu membawa perbaikan di KBB ada pada pasangan calon Didik-Gilang, seperti dalam closing statement yang di sampaikan oleh Gilang Dirga bahwa Pemimpin itu harus memiliki kriteria Sidik, Amanah, Fathonah dan Tablig. Selain itu label ulamapun ada pada diri Didik sehingga saatnya seorang ulama harus menjadi pemimpin sebuah wilayah.
Gilang pun menyampaikan program-programnya yang mana salah satu program unggulan dari Paslon DILAN adalah Kartu Sembako Murah, “inilah closing statement yang mampu memukau peserta yang hadir dan mampu membungkam paslon lainnya”, Kata Aas kepada team media.
Selesai berlangsungnya acara debat, nampak diluar ruangan massa pendukung DILAN pun sudah menunggu, dengan di komandoi oleh Aas sebagai Ketua Balad Dilan, yel-yel pun di kumandangkan, suara-suara musik dan nyanyian sebagai bentuk dukungan dan penyemangat terus disuarakan sehingga membawa suasana lebih hangat dan ramai mengiringi pasangan DILAN meninggalkan lokasi acara berlangsung. [red/bs]