
photo credit: Rudi Rahayu, Sekertaris DPD Partai Berkarya Kota Bandung / dok. Akbar
EDUPUBLIK, Bandung – Nyatanya, tak mudah ternyata merintis berdiri sebuah partai baru di kota Bandung. Ini sepenggal kisahnya dari kader DPD partai Berkarya Kota Bandung. Ihwalnya, sejak dari dar der dormemperkenalkan visi dan misi partai.”Yang disasar sejak awal beberapa bulan lalu. Ah, siapa saja. Tak terasa ratusan warga di 25 lebih kecamatan di kota Bandung,” papar Rudi Rahayu, Sekertaris DPD Partai Berkarya Kota Bandung yang biasa disapa Rudi Rambo.
Lainnya, menurut Khanti Isyana Dewi, Bendahara DPD Partai Berkarya Kota Bandung yang sehari-hari akrab disapa Nonoy, hampir mirip suka dukanya:”Namanya partai baru, pastilah banyak yang mempertanyakannya. Semua dijawab dengan sabar satu persatu. Paling lega ketika partai ini memperoleh status MS (memenuhi syarat) dari KPU,” tutur Nonoy yang bersama Rudi Rambo yang punya hobi berat ke bidang otomotiv off road – “Seperti menghadapi tantangan di medan terjal. Bila yakin bisa melampaui, tentulah bisa…”
Tidak Dar Der Dor
Secara terpisah Ir. Taufiek Ramadhi, Ketua DPD Partai Berkarya Kota Bandung, perolehan status MS dari KPU pada awal Januari 2018, merupakan hasil kejasama dari kadernya yang tersebar di beberapa kecamatan, “Ya, berkat Teh Nonoy dan Kang Rudi Rambo, di antaranya. Saya apresiasi atas kerja beratnya selama ini.”
Perjuangan setiap insan di Partai Berkarya, di mata Eka Santosa, Ketua DPW Partai Berkarya Jabar ketika dikontak, baru saja dirinya bertemu dengan Menko Maritim Luhut Panjaitan di Jakarta (15/1/2018):”Siapa pun itu, ini karya bersama. Disyukuri khusus untuk Jabar, hingga hari ini 21 dari 27 DPD telah memperoleh status MS untuk verifikasi faktual KPU. Ini sudah melampaui batas minimal 75%.”
Pamungkasnya, menurut Nonoy dan Rudi Rambo menanggapi fenomena panen MS di Jawa Barat yang dianggap sebagai jalan untuk meloloskan partai baru ini sebagai peserta Pemilu 2019, keduanya menyatakan:”Ini awal dari jalan panjang partai yang ingin menyemai demokrasi di negara Pancasila. Semoga tidak dar der dor ke depannya” tutup Rudi Rambo. [HS]